Jakarta, sebuah kota dengan area 661 km persegi dan 11,5 juta penduduk, yang terus berkembang dengan pesat. Seperti sebuah kota besar urban lainnya, Jakarta juga cenderung kehilangan fungsi-fungsi sosial, dalam hal ini adalah potensi manusia penghuninya sebagai makhluk sosial budaya.

Pembangunan ruang kota yang terfokus pada aspek ekonomi, dan fisik, seringkali mengesampingkan aspek sosial dan individual. Individu di dalam struktur kota lebih dipandang sebagai obyek dari sebuah sistem. Dalam sistem kota yang seperti ini, individu dalam masyarakat seolah berada dalam berbagai arena untuk memperebutkan ruang, baik ruang ekonomi maupun fisik. Konsentrasi untuk pertumbuhan ekonomi, juga seringkali menjadikan perhatian kepada aspek budaya terlewatkan.

Kehidupan urban didominasi oleh ruang-ruang industri, komersil, mengakibatkan kurangnya ruang publik dan budaya, Tidak mudah bagi seorang untuk mendapatkan ruang untuk memediasi wacana kebudayaan agar dapat mengidentifikasikan diri sebagai makhluk sosial yang utuh.

Jakarta Biennale 2009 (JB 09) mengupayakan satu perhelatan besar seni rupa. Untuk menjadikan kesenian sebagai sebuah strategi perubahan yang melibatkan subyek kota, dimana gagasan reflektif, kritis dan kreatif bersama diharapkan dapat membuka ruang-ruang baru yang lebih inspiratif, partisipatif dan toleran di arena kota.

Tentang Jakarta Biennale

Jakarta Biennale adalah ajang pameran seni rupa dua tahunan, yang pertama kali diadakan dengan nama Pameran Besar Seni Lukis Indonesia sejak 1968. Namun kemudian berubah menjadi Biennale Senirupa di tahun 1982.

Biennale diselenggarakan sebagai bentuk pertanggung jawaban seniman kepada masyarakat serta peningkatan apresiasi. Jakarta Biennale dilindungi oleh Gubernur DKI Jakarta dan sebagai pemrakarsa adalah Dewan Kesenian Jakarta.

JB 09 kali ini adalah biennale yang pertama kali bersifat international dengan mengundang secara khusus seniman-seniman yang berkualitas dari manca negara.

Jadwal Program Jakarta Biennale 2009

N o v e m b e r 2 0 0 8

SITUS SPESIFIK

(Workshop)

Sejumlah profesional dari berbagai kalangan, berkumpul merumuskan apa yang perlu dan penting bagi khalayak dengan merespon ruang, seperti halte, taman, jalan raya atau apa saja. TIM/Ruangrupa – 10, 14, 21, dan 28 November 2008.

BILLBOARD ART

(Workshop)

Mengubah sejumlah Billboard di Jakarta yang biasa untuk kebutuhan komersil, menjadi ekspresi seni. TIM/Ruangrupa – 10, 14, 21, dan 28 November 2008.

KOLAPS (KOMIK LAPAS)

(Workshop)

Workshop komik untuk anak-anak penghuni Lembaga permasyarakatan yang bekerjasama dengan anak-anak ‘sekolah’ untuk membuat karya bersama.

LP Anak Tangerang, TIM/Ruangrupa – 22, 27, 29 November dan 4 Desember 2008.

KENCAN TARI

(Workshop)

Workshop tentang peran drama dalam koreografi, sebagai sebuah pendekatan untuk mengintervensi dalam koreografi. Wisma PKBI – 24 – 30 November 2008.

D e s e m b e r 2 0 0 8

RUANG PEREMPUAN

(Pameran Foto / Diskusi)

8 fotografer perempuan merespon isu mengenai ruang dan memamerkan karya-karyanya sesuai perspektif masing-masing.

Pameran Foto : Galeri Cipta III, Taman Ismail Marzuki – 1 – 5 Desember 2008 / Galeri Oktagon – 9 Desember 2008 – 9 Januari 2009.

Diskusi : Galeri Oktagon – 13 Desember 2008.

JIFFEST

(Southeast Asian Short Film Section)

Pemutaran film-film pendek asal asia tenggara yang bertemakan permasalahan ruang dan kota. Kineforum – 5 – 9 Desember 2008.

BAGURAU SEMALAM SUNTUK

(Seri Musik Tradisi)

Pentas musik tradisi yang kian langka di ruang khalayak. Balai Rakyat Pasar Minggu 12 Desember 2008.

SITUS SPESIFIK

(Seri Musik Tradisi)

Menyajikan hasilworkshop sejumlah profesional dalam merespon ruang publik, sebagai karya seni. Berbagai lokasi di Jakarta – 15 Desember 2008 – 8 Maret 2009.

BILLBOARD

(Pameran)

Memamerkan hasil kerja sejumlah seniman dalam menjadikan Billboard sebagai media seni. Berbagai lokasi di Jakarta – 15 Desember 2008 – 8 Maret 2009.

FESTIVAL TEATER JAKARTA

(Diskusi & Pementasan)

Festival yang menjadi ajang lahirnnya kelompok teater tangguh di masa akan datang. Taman Ismail Marzuki – 19 – 30 Desember 2008.

J a n u a r i 2 0 0 9

SASTRA di RUANG KOTA

(Launching)

Usaha menjadikan sastra milik masyarakat luas dengan membagikan, menempelkan hingga membacakan karya sastra di ruang-ruang khalayak. Taman Menteng – 10 Januari 2009.

F e b r u a r i 2 0 0 9

JAKARTA 32 Derajat Celcius

(Pameran)

Pameran seni rupa yang menampilkan karya mahasiswa maupun seniman muda yang merespon isu ruang khalayak. Atrium Senayan City – 1 – 7 Februari 2009.

KOLAPS (KOMIK LAPAS)

(Pameran)

Memamerkan karya anak-anak lembaga permasyarakatan yang bekerjasama dengan anak ‘sekolah’ yang merupakan hasil workshop komik. Senayan City – 1 – 7 Februari 2009.

GELAR KOREOGRAFI KOTA

Menampilkan karya tari di ruang publik seperti jalan raya, cafe hingga tempat keramaian seperti stasiun. Ark Gallery, Senopati – Jl. Thamrin, Jakarta Pusat – Stasiun Senen, Jakarta Pusat – Plasa TIM, Jakarta Pusat. 21 – 27 Februari 2009

ZONA CAIR

(Pameran)

Pameran seni rupa berskala International yang diikuti seniman dibawah 35 tahun. Galeri Nasional – 6 – 27 Februari 2009.