Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta 2021
Sayembara Novel DKJ adalah sejarah, sejak bernama "Sayembara Mengarang Roman" pada 1974, dari Mahbub Junaidi hingga Felix K. Nessi, dari hadiah tertinggi senilai ratusan ribu
Sayembara Novel DKJ adalah sejarah, sejak bernama "Sayembara Mengarang Roman" pada 1974, dari Mahbub Junaidi hingga Felix K. Nessi, dari hadiah tertinggi senilai ratusan ribu
Latar belakang Seperti tahun-tahun sebelumnya yang selalu tidak kekurangan naskah, pada Sayembara Novel DKJ 2019 ini kami menerima 216 naskah yang lolos syarat administratif. Sisanya
Kritik sastra sesungguhnya—dan seadilnya—mesti ditempatkan sebagai kajian yang memusatkan diri pada karya sastra tertentu. Kami tekankan frase “memusatkan diri” sebab suatu telaah tidak bisa disebut
Anak-anak penting bagi banyak orang, dan bagi banyak kepentingan, kecuali bagi para penulis. Para penulis bagus yang kita miliki, atau setidaknya nama-nama yang dikenal sebagai
BACAAN anak yang bagus bukan hanya asyik dibaca oleh anak-anak, melainkan juga orang dewasa. Ceritanya tentu seru, imajinatif, tidak menggurui, memperhatikan gaya bahasa dan cara
Apa kriteria sastra bermutu dan apa pentingnya bagi pembaca? Banyak yang membuat kriteria sendiri untuk menimbang lalu menyiarkan nilai sebuah karya. Dewan Kesenian Jakarta meyakini