Novel adalah karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sikap tiap pelaku. Penulis novel disebut juga Novelis. Novel dapat disebut sebagai karya sastra yang penting, sebab novel dapat mengungkapkan cerita dengan utuh dan lengkap dengan medium yang dapat menjangkau khalayak luas.
Di Indonesia, novel adalah salah satu jenis karya sastra paling populer dan dikenal masyarakat. Sebutlah para novelis klasik kenamaan, seperti Pramoedya Ananta Toer, Mira W, Teguh Esha, Noorca Massardi, dan lain-lain. Di jajaran angkatan yang lebih muda, kita dapat menyebut Ayu Utami, Eka Kurniawan, Kurnia Efendi, dan lain lain.
Telah menjadi tugas Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) untuk mendekatkan karya sastra kepada khalayak umum. Untuk itulah Dewan Kesenian Jakarta menggelar Sayembara Novel DKJ 2016. Sejak pembukaan pendaftaran pada bulan Juni 2016, Sayembara Novel disambut hangat dan antusias oleh masyarakat. Hal ini terbukti dengan terkumpulnya 343 naskah yang diterima oleh panitia.
Setelah memasuki tahap seleksi administrasi, naskah yang dinyatakan lolos ke tahap penjurian adalah sebanyak 317 naskah. Adapun 26 naskah lainnya tidak memenuhi persyaratan Sayembara. Naskah yang lolos kemudian memasuki tahap penjurian pertama dengan dewan juri yang terdiri atas Bramantio, Seno Gumira Ajidarma, dan Zen Hae. Pada tahap penjurian kedua yang berlangsung tangal 5 November 2016, terpilih 25 naskah nominasi yang selanjutnya akan dipilih tiga pemenang sebagai Juara I, II, III, dan atau pemenang unggulan.
Malam Anugerah Sayembara Novel 2016 DKJ diselenggarakan pada hari Rabu, 14 Desember 2016 pukul 19:00 WIB, bertempat di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki. Dewan Juri akan membacakan pertanggungjawaban juri serta pengumuman pemenang. Malam Anugerah juga diramaikan dengan pertunjukan oleh Sanggar Ratna Sari pimpinan Entong Kisam yang membawakan Tari Greget Jantuk, sebuah karya kebudayaan Betawi yang khas dengan canda tawa.
Sebelum Malam Anugerah, diadakan pula diskusi “Kongko Juara Puisi” bertempat di Lobi teater Kecil, TIM pukul 16:00 WIB. Diskusi tersebut menghadirkan pembicara Ahmadun Yosi Herfanda dan Mikael Johani, serta moderator Fikar W. Eda. Selain itu, diskusi ini juga menghadirkan tiga pemenang Sayembara Manuskrip Puisi DKJ 2015, yaitu Norman Erikson Pasaribu, Ni Made Purnama Sari,dan Cyntha Hariadi.
Para pemenang Sayembara Novel DKJ 2016 masing-masing mendapat hadiah Rp.20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) untuk pemenang pertama, Rp.15.000.000,- (lima belas juta rupiah) untuk pemenang kedua, dan Rp.10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) untuk pemenang ketiga.
Acara juga turut diramaikan oleh Gerai Buku terbitan Gramedia Pustaka Utama, Komunitas Bambu, dan terbitan Dewan Kesenian Jakarta.