Komite Seni Rupa-Dewan Kesenian Jakarta bersama Serrum mengadakan Pameran Seniman Muda Indonesia II: KurikuLAB. Pameran ini diadakan pada 16-30 Oktober 2014 lalu di Galeri Cipta II, Taman Ismail Marzuki.
Pameran KurikuLAB ini merupakan proyek eksperimen untuk mencari alternatif dalam metode dan sistem pendidikan, dengan pendekatan aktifitas kesenian. Pameran ini menampilkan aktifitas belajar dan mengajar dengan cara yang lebih inovatif.
“Yang kami tampilkan dalam pameran ini adalah hasil diskusi dan riset: Laboratorium yang kami adakan dari minggu lalu, “ ujar salah satu kurator dalam pameran tersebut, MG Pringgotono.
Pameran yang dikuratori oleh Angga Wijaya, MG. Pringgoton, dan M. Sigit Budi S ini terbagi menjadi dua tahap yakni diskusi dan riset seni dengan melibatkan pegiat pendidikan lintas disiplin. Diskusi dan riset seni: Laboratorium berlangsung mulai 16-21 Oktober 2014. Agenda acara ini terdiri dari Kelas Eksperimen, FGD1, 2, dan 3. FGD yang diadakan melibatkan praktisi pendidikan. Seperti guru, kepala sekolah, dan lembaga pendidikan informal.
Tahap kedua adalah presentasi dalam bentuk pameran seni rupa yang menampilkan hasil Laboratorium dalam bentuk artefak dan rekaman yang berupa coretan gambar, teks, rumus, kutipan, rekaman foto dan video.
Pameran ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pengetahuan atas wacana pendidikan sekaligus menciptakan ruang dan pengalaman kreatif dengan berbagai praktisi lintas disiplin untuk mendorong perkembangan seni budaya, memperluas daya kreatif, kritis dan artistik melalui interaksi silang antara praktisi lintas disiplin.