OPEN SUBMISSION: IMAJITARI – International Dance Film Festival
Dua tahun belakang IMAJITARI, banyak memuat karya-karya dengan pendekatan digital di dalam film tari. Hal ini juga tidak lepas dari pengalaman di masa pandemi yang
Dua tahun belakang IMAJITARI, banyak memuat karya-karya dengan pendekatan digital di dalam film tari. Hal ini juga tidak lepas dari pengalaman di masa pandemi yang
Komite Tari Dewan Kesenian Jakarta dengan bangga meluncurkan buku post event Jakarta Dance Meet Up (JDMU) 2020 dengan tajuk "VS Koreografi Tari: Perbincangan Koreografi Hari
Program unggulan Komite Tari DKJ, Jakarta Dance Meet Up (JDMU) kembali digelar di tahun 2020. JDMU tetap menjadi titik temu para komunitas dan sanggar tari
Film tari (dance film) dalam pertumbuhannya telah menjadi film itu sendiri atau genre sinema secara umum. Seperti dalam beberapa karya di perhelatan Imajitari 2019 yang
oleh Taufik Darwis Secara santai dan penuh candaan, Engkar Kamila di dalam diskusi Telisik Tari: Mengapa Ada Balet di Indonesia? (6/12/2019) menceritakan bagaimana perbedaan situasi
Kekiniaan (kekontemporeran) membawa konsekuensi besar atas pakem-pakem seni. Genre film tari sendiri, kini bisa tumbuh sebagai sebuah kategori yang selalu terhubungan dengan kategori lainnya karena