Pidato Kebudayaan Dewan Kesenian Jakarta kembali dihelat. Setelah dua tahun digelar secara daring, tahun ini Pidato Kebudayaan kembali digelar secara tatap muka.

Dewan Kesenian Jakarta menunjuk Ade Darmawan sebagai penyaji pidato tahun ini, dengan tajuk “Berakar dan Menjalar: Lumbung Sebagai Model Ekonomi dan Estetika Organisasi Seni”

“Lumbung” adalah istilah yang pernah diurai oleh Prof. Melani Budianta dalam Pidato Kebudayaan DKJ 2020. Istilah yang dikembangkan dari praktik pertanian tradisional menjadi praktik kebudayaan kontemporer berwatak “commoning”. Selama empat tahun terakhir, Ade Darmawan juga terlibat dalam upaya menerapkan praktik Lumbung dalam perhelatan seni akbar Documenta 15, dengan melibatkan sekitar 1500 seniman di Eropa dan dari negara-negara “global south”. Sebuah sistem dan ekosistem seni yang telah mapan mendominasi di dunia, kini telah ditantang, dibongkar, dan dijungkir.

Mungkinkah konsep dan nilai-nilai lumbung ini secara berkelanjutan diterapkan secara lebih luas sebagai tawaran model kelola, jaringan organisasi seni, dan bagaimana ia diaplikasikan di konteks lokal yang berbeda?

Pidato Kebudayaan DKJ 2022 dengan tajuk “Berakar dan Menjalar: Lumbung Sebagai Model Ekonomi dan Estetika Organisasi Seni”.

Penampil:
– Wadah Daya Cipta X Kelvin Djunaidi
– Oomleo Berkaraoke

Penyaji Pidato:
Ade Darmawan

Kamis, 10 November 2022
19.00 WIB
Graha Bhakti Budaya

Unduh Buku Program Pidato Kebudayaan 2022