Foto: Eva Tobing / DKJ

Photo by Eva Tobing

Mengacu kepada SK Gubernur No. Ib. 3/2/19/1968 yang mengatur anggota Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) berganti setiap tiga tahun sekali, guna penyegaran terkait fungsi DKJ dan sesuai dengan Keputusan Gubernur No. 83 Tahun 2020 tentang Pembentukan Anggota Dewan Kesenian Jakarta Periode 2020-2023. Maka pada tanggal 10 September 2020 telah dilaksanakan pengukuhan anggota Dewan Kesenian Jakarta yang menggantikan posisi anggota Caretaker selama tahun 2019-2020.

Pengukuhan anggota Dewan Kesenian Jakarta periode 2020-2023 dipimpin langsung oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Bapak Anies Rasyid Baswedan P.hd. Berbeda dengan pengukuhan di periode sebelumnya, berkenaan dengan kondisi Pandemi Covid-19, pengukuhan terbagi dalam dua tempat yang terpisah secara daring dan luring. Pengukuhan dilaksanakan di Balai Kota dan Planetarium Jakarta pukul 13.00 WIB. Acara ini juga dihadiri oleh instansi-instansi terkait seperti, Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta dan Unit Pengelola dan Pelaksana Pusat Kesenian Jakarta (UPPKJ TIM)

Pada periode 2020-2023 ini, Dewan Kesenian Jakarta terdiri dari 30 anggota dan 3 Ex-Officio yang terdiri dari Kepala Bidang Pembinaan, Kepala Bidang Pemanfaatan, dan Kepala UPPKJ TIM. Berikut adalah nama-nama 30 seniman dan pekerja seni yang terbagi kedalam enam komite:

  1. Komite Film: Agni Ariatama (Ketua), Angga Sasongko, Ekky Imanjaya, Hikmat Darmawan, dan Shuri Mariasih Gietty.
  2. Komite Musik: Adra Karim (Ketua), Amrullah, Asep Hidayat, Cholil Mahmud, dan Imam Firmansyah.
  3. Komite Sastra: Sri Wresti Avianti (Ketua), Ben Sohib, Hasan Aspahani, Jaronah Abdullah, dan Yusi Avianto Pareanom.
  4. Komite Seni Rupa: Aidil Usman (Ketua), Cecil Mariani, Danton Sihombing, Farah Wardani, dan Harry Purwanto.
  5. Komite Tari: Yola Yulfianti (Ketua), Aiko Senosoenoto, Josh Marcy, Saras Dewi, dan Siko Setyanto.
  6. Komite Teater: Bambang Prihadi (Ketua), Dendi Madya, Nurul Susantono, Rebecca Kezia, dan Suaeb Mahbub.

Gubernur Provinsi DKI Jakarta menitipkan agar Jakarta sebagai kota megapolitan terbesar di selatan dunia akan menjadi pusat ekosistem kesenian yang bertaraf internasional dengan asset dari seluruh penggiat kesenian yang selalu menampilkan pertunjukan-pertunjukan yang tidak hanya sedap dipandang, namun juga dapat menjadi representatif Jakarta juga Indonesia.

“Dengan pengukuhan ini pastinya akan membawa semangat kebaharuan yang nantinya akan sangat berdampak dalam pemajuan kesenian dan kebudayaan di DKI Jakarta. Kami, Pemprov DKI Jakarta juga berharap, Dewan Kesenian Jakarta akan tetap dan terus memunculkan karya-karya berkelas Internasional. Seperti yang kemarin sempat diwujudkan dalam program sepereti, Jakarta International Literary Festival 2019,” Ucap Bapak Anies Rasyid Baswedan dalam sambutannya.

Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Bapak Iwan Henry Wardhana memberikan selamat serta dukungannya secara penuh kepada anggota Dewan Kesenian Jakarta periode 2020-2023.

“Selamat bertugas bagi anggota baru yang terpilih, semoga selalu berjalan bersama-sama kami di Dinas Kebudayaan. Jangan sungkan untuk menyampaikan hal-hal yang harus menjadi catatan kami, kami akan selalu mengakomodir kebutuhan dan keperluan untuk pemajuan kesenian dan kebudayaan di kota kita tercinta ini,” ujar Kadisbud, Bapak Iwan Henry Wardhana.

Ketua Dewan Kesenian Jakarta periode 2020-2023 terpilih, Danton Sihombing dalam pidato singkat setelah pelantikan menyampaikan, bahwa seluruh anggota Dewan Kesenian Jakarta akan memberikan sumbangsih pemikirannya untuk pemajuan kesenian di Jakarta.

“Dalam periode 2020-2023 ini DKJ akan bergerak dalam koridor penguatan ekosistem kesenian di Jakarta, guna membangun interkoneksi dan interdependensi antar gugus ekosistem kesenian di Jakarta. Disamping itu juga, akan mendorong implementasi program kesenian dan advokasi yang mencakup elemen komunitas, infrastruktur, dan data,” jelas Danton Sihombing.